Babinsa Ceper Imbau Peduli Lingkungan

Klaten -  Babinsa Koramil 23/Ceper Kodim 0723/Klaten Serda Suparman melakukan komunikasi sosial (Komsos) bersama warga binaan untuk peduli terhadap lingkungan guna menghindari bencana alam akibat cuaca yang tidak menentu.

 

Baca juga: Kendalikan Situasi Aman dan Kondusif, Babinsa Wonosari Patroli Gabungan Bersama Muspika

Komunikasi sosial bersama warga tersebut dilakukan di warung soto Mbak Sri Dk. Ngaran Desa Kuncen Kecamatan Ceper Kabupaten Klaten, (22/11/2022).

 

Baca juga: Kasdam IV/Diponegoro Pimpin Acara Taklimat Akhir Wasrik BPK RI di Jajaran Kodam IV/Dipenogoro

Serda Suparman menuturkan bahwa melihat kondisi cuaca yang kini rawan menimbulkan bencana seperti hujan angin yang cukup ekstrim membuat masyarakat harus lebih tanggap terhadap lingkungan sekitarnya.

 

Baca juga: Dony Maryadi Oekon: Tambang Pasir Laut Jangan Sampai Rugikan Masyarakat

“Dengan tanggap keadaan lingkungan maka akan meminimalisir kerugian yang dialami warga akibat bencana, ” tutur Serda Suparman.

 

Baca juga: Effendy Sianipar: Indonesia Mampu Merawat Habitat Asli Komodo

Menurut Serda Suparman, imbauan ini harus disampaikan kepada masyarakat sehingga dapat mengurangi tingkat kerawanan ketika bencana alam tiba-tiba terjadi.

 

Baca juga: Selamatkan Hutan di Jawa, Rimbawan Perhutani Gelar Aksi Damai

“Tidak ada yang mengetahui kapan bencana datang, sehingga perlu kesiapsiagaan untuk menghindarinya dengan cara menjaga lingkungan seperti menebang ranting yang tidak perlu, membersihkan selokan air maupun aliran sungai, ” himbaunya.

 

Babinsa menjelaskan bahwa potensi bencana kini adalah hujan yang lebat disertai angin kencang sehingga harus diantisipasi sejak dini agar ketika terjadi bencana dapat meminimalisir dampak kerugiannya.

 

“Hindari pepohonan di kala terjadi terjangan angin, rumah harus disterilkan dari pepohonan tinggi untuk dapat mengurangi adanya kerugian, kami mengharapkan yang terbaik terhadap warga di wilayah binaan kami, ” pungkas Babinsa Serda suparman. (Red)

Baca juga: Ombudsman RI Temukan Potensi Maladministrasi Terkait Izin Pinjam Pakai Kawasan Hutan (IPKKH)