Pohon Tumbang Timpa Rumah, Babinsa Koramil Karangnongko Atasi Bersama Warga

Klaten - Babinsa Koramil 11/Karangnongko Kodim 0723 Klaten Serka Iwan Wijayanto dan Serda Kusri bersama relawan BPBD, Banser beserta warga melakukan evakuasi pohon tumbang yang menimpa rumah warga binaan di dukuh Karang Boyo Desa Karangnongko Kecamatan Karangnongko Kabupaten Klaten, (15/2/2023)

 

Baca juga: Kapolri: Jajaran Harus Jadi Problem Solver Dalam Konflik Sosial Masyarakat

Pohon tumbang yang terjadi di Dukuh Karang Boyo sebabkan karenakan hujan lebat disertai angin kencang tidak mengakibat adanya korban jiwa, namun rumah salah satu rumah warga terdampak akibat pohon tumbang tersebut.

 

Baca juga: Wujud Empati Danramil 06/Kesugihan Beserta Babinsa Hadiri Pemakaman Almarhum Jenamar Ajam

Dalam mengevakuasi pohon tumbang, Serka Iwan wijayanto menyampaikan bahwa dengan kecepatan penanganan bencana seperti ini, setidaknya bisa membantu meringankan beban warga binaannya sehingga kerugian akan dapat diminimalisir.

 

Baca juga: Kemensos Luncurkan Program Indonesia Mendengar Untuk Para Difabel

“Selaku Babinsa harus bergerak cepat membantu evakuasi dan mengajak masyarakat dan relawan membersihkan pohon tumbang tersebut.” Ungkap Babinsa.

 

Baca juga: Percepat Layanan Korban Bencana, Kemensos Sederhanakan Aturan

Selain mengevakuasi pohon tumbang, Babinsa juga menghimbau semua pihak khususnya warga masyarakat, dengan keadaan kondisi cuaca saat ini yang ekstrim tidak menentu untuk selalu berhati-hati dan mengantisipasi segala kemungkinan bencana yang timbul.

 

Baca juga: Polres Lumajang Bersama RS. Bhayangkara Kerahkan Personel Dokkes Bantu Korban Erupsi Semeru

Sebagai pemilik rumah yang tertimpa pohon tumbang Wagiyo (67th) beralamat di Dukuh Karang Boyo Desa Karangnongko berterima kasih kepada Babinsa Koramil 11/Karangnongko atas kepeduliannya terhadap bantuan evakuasi yang dilakukannya kepada warga.

 

“Saya selaku pemilik rumah yang tertimpa pohon, mengucapkan terima kasih atas bantuan dari Pak Babinsa dan relawan serta warga sekitar, ” pungkas Wagiyo. (Red)